Selasa, 12 Februari 2013

kita

saat aku merenung, saat aku terdiam, aku tersadar. aku tersadar ditengah gelapnya ruang lingkup sekitar. aku sangat rindu saat-saat dahulu, saat dimana kita saling terpaut dalam sebuah senyum. tak ada keluh, tak ada kesah terhadap kita.
kita, dahulu, kita selalu bersama, saat sedih, saat senang. kita selalu mengikrarkan janji, janji yang mungkin kita lupakan.
kita, sekarang, semakin longgar, tidak percaya satu sama lain, selalu membalas rasa sakit yg kita rasakan.
saat genggaman tanganmu sudah tak seerat dahulu, saat senyummu sudah tak seikhlas dahulu, saat candamu tidak selepas dahulu. apa yg terjadi pada kita?

kita, aku disini sangat merindukan kita yg dahulu, kita yg selalu bersama, kita yg sama-sama sabar, kita yg saling terbuka satu sama lain, kita yg berjanji tak akan saling melepaskan. lalu, bergegas aku mengusap dahiku, mengerinyitkan nadiku, merapatkan mulutku. sambil menghela napas, aku bertanya, apakah kita masih bisa seperti dulu?
andai engkau mengerti, kita. Aku sayang sama Kamu, entah baru saja 3 hari kita tidak berkomunikasi, aku sudah bergejolak ingin menghubungimu. namun, tetiba perasaanku hanyut dalam kemurungan ini, apakah kamu disana memikirkan hal yg sama kepadaku, kita? 

Jumat, 20 Juli 2012

kamu (lagi)


Dulu, saat aku mengenalmu, saat itu juga aku bermimpi untuk memilikimu. Ketika aku ingin bermimpi seperti itu, ketika itu juga jiwaku seperti menyingkir. rohaniku bertanya, apakah aku bisa memiliki seseorang dengan raut wajah itu? Apakah mungkin, orang sepertiku bisa mendapatkanmu? Tuhan telah menyiapkan satu koleksi belahan jiwa yang lengkap untukku, dan itu kamu.
Kini setelah aku memilikimu, aku seakan lupa dengan diriku sendiri, dengan keadaan dulu saat aku ingin sekali memilikimu, saat aku berjanji kepada diriku sendiri untuk merubah sifat kasarku, untuk merubah sifat burukku. Aku lupa, aku terlalu dalam dengan keadaanku saat ini.
Jujur, aku sangat saying kepadamu kekasih. Entah harus berapa kata lagi aku rangkai, harus apalagi yg aku ibaratkan saat utara semua tertutup. Mungkin saat aku mengetik tulisan ini, aku sedang mendeskripsikan betapa bahagianya aku saat pertama berkenalan denganmu, saat pertama memegang tangan,u, saat pertama memelukmu, saat pertama memandangmu, saat pertama melihat senyum lepasmu, saat pertama kali bicara kata “sayang”, saat berjanji penuh kehangatan.
"Melati itu putih, suci, pesannya jujur, aromanya penyayang, seperti rasa hatiku kepadamu. I love you."-Mario Teguh
mengenalmu adalah makrifat, mencintaimu adalah rahmat dan memilikimu adalah nikmat yang tak dapat kuingkar @indraekas - @lianagalbyna
Tidak ada yang lebih bijak dari kalimatmu dan tidak ada yang lebih mencintai kamu selain aku @indraekas ˘ʃƪ) - @lianagalbyna

Senin, 09 April 2012

sempurna

aku, aku tak sempurna, aku lemah, aku ringkih. seperti matahari yg tertutup oleh awan gelap, seperti senja yg terhalang asap, dan seperti bintang yg terhalang oleh gemerlapnya lampu dunia.
disaat tak ada kata lagi yg mampu mengkondisikan suasana batin ku, disaat itu lah sempurna mengambil seluruh martabatku. aku, aku hanya bisa terenyuh dalam ramainya suasana sekitarku. disaat semua orang mengeluh - eluh kan sempurna, disaat itu juga bibirku membeku, lidahku getir, fisik ku terguncang. entahlah, ini persepsiku, persepsi dalam  sebuah tanya jawab dalam diskusi instropeksi ku.
saat menghela nafasku dan membasuh muka pucatku, aku teringat namamu, nama yg terukir dari sebuah tinta dan seakan bergerak dan terus bergerak mengikuti coretannya. coretan yg menurutku sangat indah. indah yg mewarnai setiap nafas ku, coretan yang membuat aku sedikit mengerti arti kata sempurna itu. dalam ketidak sempurnaanku, aku merasa sedikit lebih sempurna ketika teringat raut wajahmu, ketika ketidaksempurnaanku merasa sedikit bermakna, dan ketika makna itu tumbuh dalam ketidak sempurnaan.dan dalam ketidak sempurnaan itulah aku berfikir, aku memang tidak sempurna, tapi setidaknya aku merasa lebih sempurna karenamu, dan akupun akan berusaha menjadi yg sempurna karenamu.

Senin, 02 April 2012

kamu

malam ini (2/4) ditemani secangkir kopi abc mocca yg hangat. aroma mocca yg khas menyambangi indera penciumanku, tak lupa sebatang rokok gudang garam filter dengan cengkeh dan tembakau-nya yg khas. bisingnya suara mesin kipas angin, dan guyuran sinar lampu kamarku sepertinya membuat ramai malam yg hening ini.

dalam hembusan pertamaku di rokok ini, pikiranku terperangah. senang, bahagia, senyum, tawa semua terlukis dibenak ku. ya, aku memang sedang memikirkan mu. senyum mu, tawamu, candamu itu yg membuat suasana peralatan rohaniahku seakan menari. entahlah menari atau sedang bernyanyi. 

kamu, sebuah suku kata yg buat aku mendeskripsikan semua raut wajahmu. kamu bukan sekadar cantik untukku, tapi kamu adalah fisik yg dikirim oleh Tuhan untuk menemani sepiku, rapuhku, bahkan senyum getirku.

kamu, kamu adalah emosi ku, emosi disaat semua orang mengandalkan logika. logika untuk menggambarkan 
sosok sempurna. disaat mayoritas manusia hanya mengandalkan logikanya, aku lebih menghargai emosiku. ya emosiku, emosiku adalah kamu.

kamu, sulit untuk memberitahu semua manusia dengan sebuah kata, bahkan kalimat yg dapat mendeskripsikan hati kamu, mungkin mudah untuk mendeskripsikan fisikmu. tapi sangat mudah untuk dirasakan bagiku, kamu adalah perasaan ku, perasaan bahagiaku, senyumku dan tawa ku.

kamu, kamu adalah suku kata yg mendeskripsikan indahnya fisikmu, emosiku, dan kamu adalah perasaanku. :)

Jumat, 02 Maret 2012

march

sabtu, 3 maret 2012, bulan maret, yaah mungkin untuk mayoritas orang, bulan ini tidak berarti atau sama sekali tidak berarti. tapi sangat berarti untuk saya. yah sangat berarti.
di bulan ini dahulu setahun yang lalu, saya telah disakiti dan dikhiyanati oleh seorang wanita yang mungkin secara fisik cantik, namun paras cantiknya tidak sejalan dengan perbuatannya. dan satu orang teman yang mungkin bisa saya katakan teman yang paling bangsat yg pernah saya kenal, jari tengah untuk anda, pelacur cinta !
ah sudah lupakan masalah dua orang brengsek itu, yang terpenting di bulan ini, tahun ini, jam ini, dan detik ini saya dikirim oleh Allah seorang wanita cantik, baik dan mengerti saya dalam kondisi apapun, Allah itu maha Adil, disaat saya sangat menghindari bulan ini, tapi Allah justru mengirim seorang wanita, atau yg lebih baik disebut peri itu ke dalam hati yg sebelumnya kalut atas kelamnya dunia khususnya warga dunia. ya peri itu bernama Lianatus sholichah. sesuai dengan namanya peri ini Alhamdulillah dan Insya Allah sholichah menurut kaca mata saya. dalam hati aku teriak, saya berjanji ya Allah, saya berjanji! saya tidak akan mengulangi kesalahan saya, saya akan menjaga peri yg telah berikan kepada saya. Engkau memang adil ya Allah engkau memang Adil ! aku hanyalah debu, debu kecil nan kotor yang sangat kecil, yang hanya bisa mengotori dunia yg engkau ciptakan kepada kami. tapi saya berjanji ya Allah saya akan merubah debu menjadi sebuah embun jernih yang selalu hadir dalam pagimu. dan untukmu peri, aku berjanji, aku akanmenjagamu, melindungimu, dan menyayangiku selama nadiku masih berdenyut. aku hanyalah manusia yang tidak sempurna, namun kehadiranmu setidaknya telah membuat sebuah makna sempurna dalam hidup ku, I love you Allah, and I love you peri, lianatus sholichah :))

Selasa, 22 November 2011

resensi (lexi xue,2010) obsesi

Judul buku          : Obsesi
Penulis                : Lexie Xu
Penerbit              : PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun terbit         : 2010
Jumlah halaman    : 235 hal
poV                     : orang pertama pelaku utama
Watak tokoh       :  1.  Jenny angkasa                               :  sabar, pendiam dan murah hati
                                     2. Hanny                                     :  popular, sedikit sombong, dan penakut
                                     3. Jenny Limantara/Jenny tompel  : sirik, mudah curiga
                                     4. Jenny Handoyo/Jenny bajaj      : cengeng, cerewet
                                     5. Tony                                        : tampan,cerdik, tegas, sopan,lembut, humoris
                                     6. Markus                                    : tampan, cerdas,humoris
                                     7. Johan                                       : psikopat, terobsesi
Alur                       : maju mundur
Gaya                      : humoris dan mencekam
Bahasa                  : sederhana
Sinopis                 :
                Obsesi bercerita tentang dua orang sahabat, yakni Jenny Angkasa cewek cupu yang tinggal di sebuah rumah menyeramkan  yang lebih dikenal dengan Jenny (singkatan Jenny dan Hanny ) memiliki dua teman sekelas yang bernama sama dengannya, yaitu Jenny Limantara/Jenny tompel : yang  mempunyai sifat sirik, dan mudah curiga, dan Jenny Handoyo/Jenny bajaj  yang sifatnya cengeng, cerewet dan dikenal karena hari pertama masuk sekolahnya yang menggegerkan, karena kakinya baru saja terlindas bajaj. dan Hanny, cewek cantik, populer yang suka gonta-ganti pacar.
Suatu ketika, kedua sahabat itu ( Jenny angkasa dan hanny ) diajak jalan oleh Tony dan Markus, dua orang cowok yang terkenal ganteng di sekolah mereka. Jenny yang sebenarnya naksir Tony seketika terkejut, ketika mendengar sahabatnya Henny juga menyukai Tonny.namun, dalam acara itu ternyata Tonny lebih suka kepada jenny,ia mengungkapkannya langsung kepada Jenny, tapi Jenny menolaknya dan justru memberi saran kepada Tonny agar member kesempatan kepada Hanny.dan dikemudian waktu, Tonny akhirnya menembak Hanny  dengan terpaksa, dan pada keesokan harinya Tony mendapat tawaran dari teman – teman nya yang dicampakkan oleh hanny taruhan. Siapa yang bisa membuat Hanny sakit hati. Dialah pemenangnya. Berdasarkan informasi dariJohan, salah satu sahabat Hanny yang berkacamata tebal, Tony melakukan itu untuk memenangi taruhan, dan ia berkomplot dengan Jenny. Hanny yang tengah berada dalam kondisi depresi pun percaya dan memutuskan untuk mengakhiri persahabatannya dengan Jenny. Bukan cuma itu, ia bahkan mengutuk Jenny untuk sial selamanya.
Beberapa hari berselang, sebuah kecelakaan menimpa Jenny lain, yakni Jenny Bajaj, yang diikuti dengan kecelakaan lain yang melibatkan Jenny yang satu lagi, Jenny Tompel. Kedua orang Jenny itu lantas menyalahkan kutukan yang dikeluarkan oleh Hanny sehingga mereka juga turut terkena getahnya. Jenny pun turut merasa was-was dan khawatir, tapi untunglah Tony,dan Markus selalu memastikan dirinya tidak akan ditimpa oleh sesuatu yang buruk. Ketegangan semakin bertambah setelah munculnya beberapa kejadian aneh yang terjadi di rumah Jenny, yang membuat mereka bertiga menyelidikinya. Dan ya hasil penyelidikan mereka tersebut merujuk pada Johan
Sementara itu, setelah berpisah dari Jenny, Hanny semakin dekat dengan Johan. Ia bahkan sempat berkunjung ke rumah Johan yang menurutnya agak aneh. Dan mengundang kecurigaan tentang diri Johan. Hanny yang lama kelamaan merasa kehilangan sosok Jenny akhirnya berniat berkunjung ke rumah Jenny. Di dalam rumah Jenny terdapat Tony dan markus yang sedang menyelidiki kasus ini. Mereka akhirnya berdamai dan menjelaskan permasalahan yang sebenarnya terjadi. Namun, saat di sekolah Johan tampak tidak setuju dengan perdamaian mereka, tapi Hanny yang sebelumnya sudah tahu apa motif Johan mefitnah Jenny tetap berbaikan dan justru ikut bersama Tony untuk menyelidiki kasus ini. Dan dari situ mereka tahu apa yang mereka alami bukan dari sumpah atau kutukan, melainkan buah dari obsesi seorang Johan.
Pembahasan
Untuk kali ini saya di sajikan novel yang tidak hanya melulu menyajikan kisah romantis yang diperankan dua orang sejoli yang setelah bercerita panjang akhinya mereka bersatu.namun, dalam novel ini menyajikan sebuah ketegangan dari sebuah cerita tentang Psikopat yang menghalalkan segala cara demi yang diinginkannya.
Novel ini menggunakan sudut pandang yang majemuk, dimana menceritakan dua sisi sahabat yang bercerita satu sama lain. Sehingga terlihat jelas bentuk karakteristik mereka berdua. Dalam novel ini menceritakan hal yang menurut saya tidak membosankan, dengan menggunakan sudut pandang majemuk, dalam ceritanya juga menampilkan sesuatu yang membuat pembaca selalu merasa ingin tahu kelanjutan ceritanya.
Kemudian pada alur, kita mungkin menebak akhir cerita, seperti kutukan yang dialamatkan oleh Hanny kepada Jenny. Namun, pada akhirnya lain, semua itu perbuatan Johan yang mensabotase kejadian. Suasana yang diciptakan penulis juga bervariasi. Tidak melulu soal percintaan, tetapi ada unsure mencekam yang kuat dan sedikit menyajikan unsure humor.
Saya yakin, pembaca yang membaca ini juga pasti setuju dengan saya, karena jalan cerita yang diciptakan seru dengan menggambungkan berbagai latar yang mencekam disertai dengan percintaan yang diramu oleh Lexie. Dengan membangun suasan yang romantis “mencuci tangan,dan adegan ciuman”  saya merekomendasikan novel ini kepada penggemar novel agar membaca novel dengan ksah bervariasi yang tidak melulu tentang percintaan dan sebagainya

unsur berita

1. W1 = What
ini adalah untuk menanyakan tentang apa yang akan kita tulis, tema apa yang akan diangkat dalam berita, atau hal apa yang akan dibahas dalam berita tersebut.
2. W2 = Who
adalah siapa tokoh yang menjadi tokoh utama di WHAT. unsur siapa selalu menarik perhatian pembaca, apalagi manusia yang menjadi objek berita itu adalah seorang yang aktif di bidangnya.
Unsur SIAPA ini harus dijelaskan dengan menunjukkan cirri-cirinya seperti nama, umur, pekerjaan, alamat serta atribut lainnya berupa gelar (bangsawan, suku, pendidikan) pangkat/jabatan.
3.  W3 = When
unsur ini adalah menanyakan kapan peristiwa itu terjadi. jadi dalam sebuah berita tentunya akan menyebutkan kapan waktu peristiwa itu terjadi. misal
“peristiwa pengeroyokan seorang mahasiswa itu terjadi pada hari kamis siang sekitar pukul 13.00 waktu setempat”
4. W4 = Where
unsur ini menanyakan lokasi kejadian peristiwa (dimana) atau tempat berlangsungnya peristiwa tersebut. contohnya
“aksi pengeroyokan tersebut berlangsung tidak jauh dari kampus korban”
5. W5 = Why
why atau kenapa peristiwa itu terjadi. ini menanyakan alasan mengapa peristiwa itu bisa terjadi. disini penulis di tuntut untuk menguraikan penyebab terjadinya peristiwa. contoh
“menurut pengakuan pelaku, korban dikeroyok karena telah menghina pelaku dengan mengeluarkan kata-kata yang tidak sopan kepada pelaku”
6. H = How
pertanyaan How / bagaimana ini menggambarkan suasana dan proses peristiwa terjadi.
 contoh :
Unsur Berita 5w+1h
Warta kota, sabtu 19 november 2011
Pemasok Minyak Dikeroyok Massa
5w 1h :
1.    W1 = What :
Berita ini berisi berita kriminal, “ lantaran telah mengurangi takaran minyak goring curah, Andriawan dihakimi massa”


2.    W2= Who :
Andriawan (34) nyaris tewas dihakimi massa dan temannya Udin (35) yang berhasil kabur karena mengurangi takaran minyak goreng curah ke toko sembako milik ny Fadillah. Andriawan dan Udin awalnya memasok minyak curah ke toko milik ny Fadillah, namun, ny Fadillah protes karena takaran minyak yang disetor sebelumnya kurang. Bukannya mengganti tapi Andriawan dan Udin malah kabur, kemudian ny Fadillah meneriaki mereka maling. Spontoan warga sekitar mengejar mereka hingga akhirnya mobil carry B 1866 NFP yang dikendarai keduanya menabrak pembatas jalan.

3.    W3 = When
Peristiwa itu terjadi Jumat ( 18/11) siang

4.    W4 = Where
kejadian pengeroyokan tersebut berlangsung sekitar sepuluh kilo meter dari kediaman korban, ny Fadillah. Tepatnya di JL Pamulang,Kota Tanggerang Selatan

5.    W5 = Why
Menurut ny Fadillah, keduanya begitu tiba di warung, saya memprotes karena takaran minyak yang disetor sebelumnya kurang, saya menuntut agar kekurangan takaran minyak goreng curah yang dibeli sebelumnya ditukarkan dengan uang atau minyak goring. Andriawan menyanggupinya, lalu keduanya masuk ke dalam mobil. Eh enggak tahunya mereka malah kabur, kontan saya berteriak, tolong.. maling…maling “ warga yang mendengarnya spontan langsung mengejar keduanya



6.    How:

Kronologinya, Andriawan bersama Udin dating ke warung fadillah di bilangan ciputat. Kedua pemasok minyak goreng itu diprotes pemilik warung karena takaran minyak yang disetor sebelumnya kurang, konon, andriawan menyanggupinya lalu keduanya masuk ke dalam mobil. Tidak diduga pemasok minyak goring itu langsung tancap gas. Pemilik warung spontan berteriak maling..maling. warga dan sejumlah pengojek mengejar. Mobil sempat menyerempet anak kecil. Ban kiri depan mobil yang dikendarai keduanya menabrak pembatas jalan hingga kempes, kemudian warga membekuk Andriawan sementara Udin berhasil lolos, dan sebagian minyak yang ada di dalam mobil itu dihambur – hambur kan warga.